Program Pengabdian Masyarakat atau PPM kembali dilaksanakan oleh dosen Bahasa Inggris Universitas Negeri Makassar (UNM) pada Juni 2019 yang lalu.
Pengabdian tersebut dilaksanakan di Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) UNM.
Adapun bentuk kegiatan berupa pengajaran Noun – Pronoun Agreement bagi mahasiswa baru Program Studi Bahasa Inggris D3 atau Business English.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa Business English dalam memahami kesesuaian antara kata ganti (pronoun) dengan kata yang mendahului kata ganti tersebut (antecedent) dalam sebuah kalimat Bahasa Inggris.
Ketua pelaksana Hasriani G mengatakan bentuk pengajaran tersebut sengaja dipilih mengingat sebagian besar mahasiswa baru masih sering keliru dalam hal tersebut.
“Peserta diharapakan mampu membuat kalimat Bahasa Inggris dengan benar secara lisan maupun tulisan,” katanya dalam rilis yang diterima Tribun Timur, Kamis (19/9/2019).
Lebih lanjut Hasriani mengatakan peserta secara aktif berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran disertai dengan sikap positif, rasa percaya diri, tanggung jawab serta motivasi yang tinggi.
“Hasil menunjukkan bahwa kegiatan pengajaran ini memberikan peningkatan pada pengetahuan mahasiswa mengenai materi Noun Pronoun Agreement dalam kalimat Bahasa Inggris. Sehingga mereka dapat membuat kalimat Bahasa Inggris dengan baik dan benar secara lisan maupun tulisan,” jelasnya.